Menjadi teknisi web yang profesional tidak hanya tentang memahami kode-kode HTML, CSS, dan JavaScript, melainkan juga tentang menciptakan pengalaman pengguna yang baik. Aksesibilitas dan usability adalah dua konsep penting dalam pengembangan web yang harus dipertimbangkan untuk memastikan bahwa situs web dapat dinikmati oleh semua pengguna, tanpa memandang kemampuan teknis atau kondisi fisik mereka.
Mengapa Aksesibilitas dan Usability Perlu Dipertimbangkan?
Bayangkan kamu sedang mencari informasi tentang cara memasak nasi goreng di internet. Kamu mulai dengan mencari di mesin pencari, dan akhirnya menemukan situs web yang sangat berguna. Namun, ketika kamu mencoba mengikuti resep nasi goreng di situs tersebut, kamu terkesan frustrasi karena navigasi-nya tidak mudah digunakan. Apa yang kamu lakukan? Kamu mungkin akan mencari alternatif lain.
Strategi Aksesibilitas
- Menggunakan font dan warna yang sesuai: Pastikan bahwa situs web Anda menggunakan font yang dapat dibaca dengan mudah oleh semua pengguna, termasuk mereka dengan kesulitan penglihatan.
- Membuat navigasi yang intuitif: Tambahkan tombol navigate yang jelas dan memudahkan pengguna untuk mengakses halaman-halaman lain.
- Mengoptimalkan resolusi gambar: Pastikan bahwa semua gambar di situs web Anda memiliki resolusi yang sesuai, sehingga dapat dibaca dengan mudah oleh semua pengguna.
Strategi Usability
Mengoptimalkan situs web untuk mempermudah pengalaman pengguna.
- Membuat formulir yang mudah diisi: Pastikan bahwa formulir di situs web Anda mudah dibaca dan dipenuhi, sehingga pengguna tidak kesulitan mengisi data yang diperlukan.
- Mengoptimalkan responsivitas: Pastikan bahwa situs web Anda dapat dinikmati dengan baik pada semua perangkat, termasuk smartphone dan tablet.
Dengan memahami aksesibilitas dan usability, kamu dapat menciptakan pengalaman pengguna yang lebih baik untuk semua orang. Ingat, sebagai teknisi web, kamu tidak hanya membuat situs web untuk diri sendiri, melainkan juga untuk semua pengguna di luar sana.
