Menemukan perfektasi dalam aksesibilitas dan usability adalah bagian dari desain teknologi yang baik. Alike mencoba memaksimalkan pengalaman pengguna, tetapi sebenarnya cara ini sama dengan menjaga agar rumahmu menjadi nyaman dan terjangkau bagi tamu kecil kecilnya.
Mengapa Aksesibilitas dan Usability Penting?
Aksesibilitas dan usability adalah dua konsep yang saling terkait dalam desain teknologi. Aksesibilitas merujuk pada kemampuan suatu sistem atau aplikasi untuk diakses oleh semua orang, tanpa memandang kemampuan fisik mereka.
- Desain yang sesuai dengan standar aksesibilitas dapat meningkatkan pengalaman pengguna dan mengurangi kecepatan laporan masalah.
- Penggunaan bahasa pengguna yang jelas dan mudah dipahami dapat membantu menghindari kesalahpahaman dan meningkatkan efisiensi.
- Integrasi fitur aksesibilitas secara berkelanjutan dapat memastikan bahwa sistem atau aplikasi tetap responsif dan sesuai dengan kebutuhan pengguna di masa depan.
Langkah-langkah Membuat Aplikasi yang More Accessible dan Usable
Berikut adalah beberapa langkah praktis untuk membuat aplikasi yang lebih aksesibel dan menggunakan:
Cekstandar kesesuaian untuk informasi, antara lain AAA (WCAG), kecuali di Indonesia penggunaannya ada Pemetaan Kesesuaian
- Konfirmasikan bahwa aplikasi dapat diakses dengan menggunakan assistive teknologi seperti perangkat bantu penglihatan, kertas Braille, dan mikrofon.
- Gunakan bahasa yang jelas dan sederhana dalam instruksi dan pesan kesalahan.
- Tambahkan fitur responsif untuk mengadaptasi desain berdasarkan ukuran layar atau jenis perangkat yang digunakan.
Praktik Terbaik untuk Membuat Desain Aplikasi yang Lebih Responsif
Beberapa praktik terbaik dalam membuat desain aplikasi yang lebih responsif antara lain:
- Danilikan pengalaman pengguna dari berbagai latar belakang dan usia.
- Gunakan peralatan analisis pengujian seperti UX/UI testing tools untuk memeriksa aplikasi Anda secara mendalam.
- Pertahankan elemen design yang sederhana dan minimalis, tidak terlalu banyak warna atau efek.
